KITAB PUASA ; BAB : MENGQADHA PUASANYA ORANG YANG TELAH MATI

704. ‘Aisyah r.a. berkata: Rasulullah saw. bersabda: Siapa yang mati sedang mempunyai hutang puasa, maka dapat dipuasakan (dibayar puasanya) oleh walinya. (Bukhari, Muslim).

705. Ibn Abbas r.a. berkata: Seorang datang bertanya kepada Nabi saw. Ya Rasulullah, ibuku mati sedang ia berhutang puasa sebulan, apakah boleh aku mengqadha untuknya? Jawab Nabi saw.: Ya. Hutang kepada Allah lebih patut dibayar (diqadha). (Bukhari, Muslim).

Diterbitkan oleh

raksadipa

Just Nobody who search Ridho Allah

Satu komentar pada “KITAB PUASA ; BAB : MENGQADHA PUASANYA ORANG YANG TELAH MATI”

  1. Assalamu’alakum wr. wb.

    Saya mau bertanya, sekitar 7 bulan yang lalu ibu saya wafat. Seingat saya beliau tidak sempat menamatkan puasa di bulan Ramadhan, namun saya kurang tahu jumlah hari dimana beliau tidak menunaikan pusa wajibnya. Bagaimanakah saya harus mengqadhanya ? Mengingat Ramadhan segera tiba.
    Terima kasih

Tinggalkan komentar